INFOTERKINI24.COM - Ubur-ubur adalah makhluk laut yang sering dianggap sebagai ancaman bagi manusia.
Namun, sebenarnya ubur-ubur memiliki peran yang penting dalam ekosistem laut dan dapat memberikan manfaat bagi manusia jika diolah dengan tepat.
Ubur-ubur adalah hewan invertebrata yang termasuk dalam filum Cnidaria, bersama dengan koral, hydra, dan anemon laut.
Baca Juga: Stunting: Masalah Kesehatan Global yang Harus Diatasi
Ada ribuan spesies ubur-ubur yang ditemukan di seluruh dunia, dengan ukuran yang bervariasi dari beberapa milimeter hingga beberapa meter.
Ubur-ubur memiliki ciri khas berupa tubuh berbentuk lonjong dan berbentuk payung, dengan tentakel beracun yang digunakan untuk menangkap mangsa.
Meskipun ubur-ubur sering dianggap sebagai makhluk laut yang berbahaya, hanya beberapa spesies yang benar-benar berbahaya bagi manusia.
Baca Juga: Pusing saat Bangun Tidur: Apa Penyebabnya?
Salah satu spesies yang berbahaya adalah ubur-ubur Kotak (Chironex fleckeri), yang ditemukan di perairan Australia Utara dan Asia Tenggara.
Ubur-ubur ini memiliki racun yang sangat kuat dan dapat menyebabkan kematian dalam waktu singkat jika seseorang terkena sengatan.
Namun, sebagian besar spesies ubur-ubur tidak berbahaya bagi manusia. Ubur-ubur juga memiliki peran yang penting dalam ekosistem laut, sebagai predator yang membantu menjaga keseimbangan dalam rantai makanan laut.
Baca Juga: Fungi: Peran Penting dan Manfaat dalam Ekosistem dan Kehidupan Manusia
Beberapa spesies ubur-ubur bahkan dapat membantu membersihkan air laut dengan memakan plankton dan organisme kecil lainnya.
Selain itu, ubur-ubur juga memiliki manfaat bagi manusia. Beberapa spesies ubur-ubur dapat dimakan dan digunakan sebagai bahan makanan.